Rabu, 17 Juli 2013

Keanehan Deret 1 - 1 + 1 - 1 + ...

Hmm, sedikit intermezzo untuk ngabuburit anda. Begini, jika disajikan sebuah deret seperti ini. 1 - 1 + 1 - 1 + 1 - 1 + 1... kurang satu tambah satu terus, terus, terus, sampai pegel (dikenal juga sebagai Grandi's Series). Kira-kira berapa hasilnya?

Mungkin deret ini bisa dianggap sebagai:

(1 - 1) + (1 - 1) + (1 - 1) + ... = 0

Tetapi deret ini juga bisa dianggap sebagai:

1 + (-1 + 1) + (-1 + 1) + ... = 1 + 0 + 0 + 0 + ... = 1

Atau bisa juga menggunakan metode penjumlahan Cesaro, jadi misal:

S = 1 - 1 + 1 - 1 + 1 - 1 + 1 - 1 + ...
maka
1 - S = 1 - (1 - 1 + 1 - 1 + 1 - 1 + ...)
1 - S = 1 - 1 + 1 - 1 + 1 - 1 + ...
1 - S = S
1 = 2S, sehingga S = 1/2

Tetapi metode ini menimbulkan keanehan sendiri, karena tidak adanya suku "setengah" pada penjumlahan diatas. Karena hasil dari penjumlahan deret ini tergantung pada tanda yang terakhir (1 atau -1), sementara deret ini tidak mempunyai akhir/tidak berujung.

Mungkin bisa ditarik kesimpulan seperti ini:

- Deret ini tidak mempunyai jumlah.
- Tetapi jika punya, maka jumlahnya adalah 1/2.

Selamat menjalankan ibadah puasa. (bye)
Sumber

4 komentar:

Apa pandapat anda terhadap artikel ini? Berkomentarlah tanpa rasa malu, ragu dan takut.

Komentar diluar tanggung jawab pemilik blog. Jika anda berkomentar yang berbau pornografi atau sara, maka itu risiko anda sendiri.

Jika anda mengirimkan komentar spam, maka akan saya hapus.

Jika anda tidak ingin komentar anda ditampilkan, silakan kirimkan e-mail di halaman email me.

Jika anda ingin berceloteh bebas, silakan tuju halaman ini.

Anda dapat menggunakan beberapa tag HTML seperti <b>, <i>, <u>, <a>, <strike>, <sub>, <sup>, dan lain-lain. Anda juga dapat menggunakan emoticon Plurk seperti (lmao) (taser) (haha).

Untuk link exchange bisa dilakukan dihalaman ini, sedangkan banner exchange dihalaman ini. Permintaan link exchange dan banner exchange selain dihalaman tersebut tidak akan dilayani.